Berita Pilihan
Waspadai Feline Rhinotracheitis, Gejala dan Cara Mengatasinya
Selasa, 25 Jan 2022, 14:23:23 WIB - 26 |
BIDANG KESWAN DAN KESMAVET. Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesmavet Dinas Pertanian Kab. Pesisir Selatan, Sri Rita Setiawati, S.Pt., M.M. dan Medik Veteriner Puskewan Terpadu Painan, Drh. Suci Nurul Hidayati melaksanakan pelayanan pengobatan hewan peliharaan (kucing), dari gejala dan hasil wawancara serta melihat kondisi hewan, hasil diagnosa penyakit hewan peliharaan menderita Feline Rhinotracheitis. Pemilik hewan peliharaan tersebut adalah Bapak Mawardi Roska, Sekretaris Daerah Pesisir Selatan. Senin Januari 2022.
"Penyakit ini disebabkan oleh virus herpes dan dapat menyebabkan permasalahan pada saluran nafas bagian atas. Masa inkubasi yaitu masa dari masuknya virus sampai timbulnya gejala berkisar antara 3-5 hari. Kucing dari segala usia berpotensi terinfeksi tetapi lebih beresiko pada anak kucing. Induk kucing yang bunting dan kucing dengan kekebalan tubuh jelek juga mempunyai resiko tinggi tertular Feline Rhinotracheitis" terang Suci.
Selanjutnya Suci menerangkan beberapa gejala yang muncul dan penyebab adalah dari penyakit ini adalah :
- Bersin yang mendadak dan tidak terkontrol.
- Hidung mengeluarkan lendir bening atau berwarna hijau.
- Kehilangan kemampuan mencium bau yang berakibat pada turunnya nafsu makan.
- Mata mengeluarkan kotoran dan kelopak mata meradang dan memerah, kucing lebih senang memejamkan matanya
- Radang kornea sehingga mata berair dan pandangannya blur
- Demam
- Lemas
Penyebab kucing terserang penyakit ini adalah:
- Populasi kucing yang terlalu padat di dalam rumah.
- Ventilasi dan sanitasi yang buruk.
- Nutrisi yang kurang.
- Stres.
"Pengobatan yang umumnya melakukan berbagai tindakan untuk penyembuhan penyakit ini secara menyuluruh antara lain : pertama, perbaikan nutrisi agar tidak dehidrasi termasuk dengan infus jika diperlukan, kedua, pemberian antibiotik untuk mencegah infeksi sekunder dari bakteri, dan ketiga, pemberian obat untuk pernafasan dan mata. Kesembuhan kucing sangat bergantung pada kekebalan tubuh, nutrisi yang baik, dan cairan tubuh yang terjaga, biasanya akan membaik dalam waktu tujuh hingga sepuluh hari. Satu-satunya pencegahan terhadap Feline Rhinotracheitis adalah dengan vaksin tricat atau tetracat." tambah Rita. (korespondensi Sri Rita Setiawati, edited by Pertanian Wisata Channel)
STATISTIK PENGUJUNG
0 Pengunjung Hari ini | 0 Pengunjung Kemarin | 39,601 Semua Pengunjung | 72,133 Total Kunjungan | 216.73.216.180, IP Address Anda