Berita Pilihan
POKTAN BUKIT KAYU MANANG, PRAKTEK PEMBUATAN MOL MANFAATKAN KEARIFAN LOKAL
Selasa, 15 Mar 2022, 15:57:27 WIB - 32 |
BPP LENGAYANG. Lidia Desnawati, S.P. , Staf Lapangan IPDMIP didampingi Fartina Sari, S.P. , Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) WKPP Tampunik , melaksanakan sekolah lapang (SL) di Kelompok Tani Bukit Kayu Manang, Kec. Lengayang. Selasa, 15 Maret 2022.
Materi SL kali ini, pembuatan Mikroorganisme Lokal (MOL), dengan tujuan peserta SL bisa memanfaatkan bahan-bahan yang ada di sekitar untuk diproses menjadikan bahan organik yang sangat bermanfaat, jelas Lidia.
“Pembuatan cairan MOL ini sangat sederhana sekali, yakni hanya melalui proses fermentasi yang ditambahkan dengan larutan gula. Sebelumnya, syarat yang harus dipenuhi ketika membut MOL adalah harus tersedia sumber karbohidrat, glukosa dan bakteri” lanjut Lidia.
Sementara itu, Fartina Sari menjelaskan, Secara alami bahan bahan pupuk kandang akan mengalami pelapukan sehingga menjadi pupuk kandang yang siap pakai atau pupuk organik. Proses pelapukan tersebut berlangsung lama hingga 4-6 bulan. Untuk mempercepat proses pelapukan/pengomposan tersebut, bisa dilakukan dengan bantuan bioaktivator.
Bioaktivator adalah inokulum campuran dari berbagai jenis mikroorganisme untuk membantu menguaraikan ikatan-ikatan kimia kompleks menjadi lebih sederhana. Bioaktivator berfungsi untuk fermentasi atau untuk pelapukan. Golongan mikroorganisme pokok dalam bioaktivator yaitu bakteri fotosintetik, Lactobacillus sp, Streptomyces sp, ragi dan Actinomycetes.
“Bioaktivator bisa dibuat sendiri yang biasa disebut dengan Mikro Organisme Lokal (MOL). MOL digunakan sebagai starter dalam pembuatan pupuk kandang. Selain itu bebrerapa MOL juga dapat dimanfaatkan untuk Pupuk Organim Cair (POC) dan Pestisida nabati untuk mengusir hama” tutupnya
Korespondensi : Lidia Desnawati, edited by Pertanian Wisata Channel
STATISTIK PENGUJUNG
0 Pengunjung Hari ini | 0 Pengunjung Kemarin | 39,601 Semua Pengunjung | 72,133 Total Kunjungan | 216.73.216.180, IP Address Anda