Berita Pilihan
Penyakit Pyoderma pada Kaki Sapi yang Terjerat Tali: Dampak dan Penanganannya

Jumat, 13 Des 2024, 11:23:48 WIB - 15 | PUSKESWAN PAINAN
Oleh: drh. Hayatul Fitro (Medik Veteriner/Kepala Puskeswan Terpadu Painan)
Jum'at (13 Desember 2024). Kami menerima laporan masyarakat (peternak) yang merupakan seorang pedagang sapi. beliau melaporkan kondisi seekor sapi miliknya yang di beli yang merupakan sapi hasil tangkapan sapi liar di kebun sawit. sapi ini mengalami luka bekas jeratan tali saat pengangkapan. sapi ini sudah dirawat meggunakan obat-obatan tradisional selama kurang lebih satu bulan tapi belum kunjung sembuh.
menindak lanjuti laporan tersebut kami melakukan kunjungan ke kandang peternak tersebut. melalui hasil pemeriksaan di temukan kebengkakan pada pergelangan kaki sapi bagian depan sebelah kanan. terdapat luka terbuka yang cukup lebar dan sudah sedikit bernanah dan banyak terdapat lalat. kondisi ini diperparah oleh jilatan yang dilakukan oleh sapi akibat rasa gatal yang tidak tertahankan. dari hasil pemeriksaan tersebut kami simpulkan sapi tersebut mengalami PYODERMA
Pyoderma adalah kondisi infeksi kulit yang terjadi akibat masuknya bakteri ke dalam jaringan kulit yang rusak. Pada sapi, kondisi ini sering ditemukan pada kaki, terutama jika terdapat luka terbuka akibat jeratan tali. Jika tidak segera ditangani, pyoderma dapat memperparah luka dan mengganggu aktivitas harian sapi, termasuk makan dan bergerak.
**Penyebab dan Faktor Risiko** Pyoderma pada sapi sering disebabkan oleh bakteri seperti _Staphylococcus aureus_ atau _Streptococcus spp._, yang masuk melalui luka terbuka. Dalam kasus ini, luka jerat yang dibiarkan tanpa perawatan selama 1 bulan menjadi pintu masuk bagi bakteri. Beberapa faktor yang memperparah kondisi ini meliputi:
1. Lingkungan yang Tidak Higienis: Kandang atau area penggembalaan yang kotor mempercepat infeksi.
2. Gesekan Berulang: Jeratan tali yang terus bergesekan dengan kulit menyebabkan luka semakin dalam.
3. Kekebalan Tubuh Sapi: Sapi dengan sistem imun lemah lebih rentan terhadap infeksi.
Gejala Pyoderma pada Kaki Sapi
Gejala yang dapat diamati pada kaki sapi dengan pyoderma meliputi:
- Luka bernanah dengan cairan berwarna kuning atau hijau.
- Kulit sekitar luka tampak kemerahan dan bengkak.
- Bau tidak sedap berasal dari luka.
- Sapi tampak lemas atau kurang nafsu makan akibat rasa sakit.
- Kesulitan berjalan atau pincang.
Dampak Jika Tidak Ditangani
Jika dibiarkan tanpa perawatan, pyoderma dapat menyebabkan:
1. Infeksi Sistemik: Bakteri dapat menyebar ke organ tubuh lain, menyebabkan penyakit yang lebih serius.
2. Gangguan Mobilitas: Luka yang parah dapat membuat sapi sulit bergerak atau berdiri.
3. Kerugian Ekonomi: Penurunan berat badan dan produktivitas sapi dapat memengaruhi nilai jual.
Penanganan dan Pengobatan
1. Membersihkan Luka
- Bersihkan luka dengan larutan antiseptik seperti povidone-iodine atau chlorhexidine untuk menghilangkan kotoran dan bakteri.
- Hindari penggunaan air kotor yang dapat memperburuk infeksi.
2. Penggunaan Antibiotik.
- Oleskan salep antibiotik topikal sesuai anjuran dokter hewan.
- Pada kasus berat, dokter hewan mungkin memberikan antibiotik injeksi atau oral untuk mengatasi infeksi sistemik.
3. Perawatan Luka
- Tutup luka dengan kain kasa steril dan balut dengan perban untuk melindunginya dari kotoran.
- Ganti perban setiap hari atau sesuai instruksi dokter hewan.
4. Manajemen Lingkungan
- Pastikan sapi ditempatkan di kandang yang bersih dan kering.
- Hindari penggunaan tali yang keras atau kasar saat menangkap sapi.
Pencegahan di Masa Depan
- Gunakan alat penangkap sapi yang lebih aman, seperti tali berbahan lembut atau alat penuntun modern.
- Segera tangani luka kecil sebelum berkembang menjadi infeksi.
- Jaga kebersihan kandang dan lingkungan tempat sapi digembalakan.
Kesimpulan
Pyoderma pada kaki sapi akibat jeratan tali adalah kondisi serius yang memerlukan perhatian segera. Dengan perawatan luka yang tepat, penggunaan antibiotik yang sesuai, dan lingkungan yang higienis, sapi dapat pulih dan kembali produktif. Pencegahan adalah langkah terbaik untuk menghindari kasus serupa di masa depan.
STATISTIK PENGUJUNG
2 Pengunjung Hari ini | 1 Pengunjung Kemarin | 39,607 Semua Pengunjung | 72,139 Total Kunjungan | 216.73.216.121, IP Address Anda