Berita Pilihan

Rabu, 04 Jun 2025, 20:56:51 WIB - 12 | BIDANG PENYULUHANPencanangan Gerakan Tanam Serentak dilaksanakan di Kelompok Tani Kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2025.Adapun yang hadir pada kegiatan ini adalah Kepala Bidang Penyuluhan (Mardoni, SE., M.Si),Camat se kecamatan IV Jurai, Wali Nagari IV Jurai, Pimpinan Balai Penyuluhan Pertanian beserta jajaran, KTNA Kabupaten Pesisir Selatan, Petani Milenial Kabupaten Pesisir Selatan, Pengurus Kelompok Tani dan anggota se Kecamatan IV Jurai, Pengurus Kelompok Tani beserta anggota, Wartawan, LSM dan Insan Pers, Angku-angku, Niniak Mamak, Alim Ulama, Cadiak Pandai, Bundo Kanduang, Pemuda Dalam Nagari dan Hadirin Undangan. Sebagaimana kita ketahui bersama Kabupaten Pesisir Selatan memiliki potensi besar dalam pengembangan Pertanian yang merupakan sektor unggulan di Kabupaten Pesisir Selatan. Pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan Pembangunan Pertanian melalui program-program pembangunan pertanian seperti perbaikan irigasi, pembangunan embung, penyediaan alsintan hingga pengembangan benih unggul untuk penanaman padi. Namun pembangunan pertanian di kabupaten Pesisir Selatan juga menghadapi beberapa tantangan yang signifikan diantaranya keterbatasan infrastruktur seperti jaringan irigasi dan jalan yang menghambat akses petani dalam peningkatan produksi. Sesuai dengan Visi Presiden 2024-2029 yang kedua yaitu mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air dan ekonomi yang difokuskan pada program swasembada pangan nasional selanjutnya dituangkan dalam dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah (RPJMD) melalui visi misi dan Program Bupati Pesisir Selatan. pada misi ke 4 menjadikan Pesisir Selatan sebagai sentra pangan dengan mengusung Program Pro Rakyat Bupati Pesisir Selatan yaitu Nagari Kanyang dengan rencana aksi gerakan tanam padi sawah serentak di Kabupaten Pesisir Selatan dengan prioritas pembangunan memperkuat basis agrikultur mewujudkan swasembada pangan. Selain itu peningkatan indeks pertanaman juga menjadi pondasi untuk memperkuat tercapainya swasembada pangan. Kondisi eksisting Indeks Pertanaman (IP) di Kabupaten Pesisir Selatan saat ini masih 178 hal ini disebabkan banyaknya kerusakan irigasi baik irigasi primer dan sekunder di beberapa titik Daerah Irigasi Kabupaten Pesisir Selatan. Berdasarkan luas baku sawah di Kabupaten Pesisir Selatan yang merupakan tiga besar luas baku sawah terluas di Provinsi Sumatera Barat berpotensi meningkatkan Indeks Pertanaman menjadi 250 (dua ratus lima puluh), jika irigasi dalam kondisi baik dan lancar.

---