Berita Pilihan

Jumat, 16 Mei 2025, 09:25:50 WIB - 18 | BIDANG KESWAN DAN KESMAVET

Dalam rangka pengendalian penyakit Jembrana di Kabupaten Pesisir Selatan, maka Bidang Keswan dan Kesmavet pada Kamis (15/05/2025) melaksanakan kunjungan koordinasi dengan wali nagari Muara Gadang Air Haji Kecamatan Linggo Sari Baganti. Sebelum koordinasi ini dilakukan, didahului dengan adanya laporan peningkatan kasus dugaan penyakit Jembrana dari warga masyarakat melalui pesan WhatsApp. Pada kesempatan ini, tim Keswan dan Kesmavet yang dipimpin oleh Kepala Bidang, ibu Sri Rita Setiawati, dan diikuti staf fungsional Medik Veteriner, drh. Indosrizal, bertemu langsung dengan Wali Nagari Muara Gadang Air Haji, bapak Cendri Delvin. Menindaklanjuti apa yang menjadi keresahan warga atas meningkatnya kematian ternak sapi Bali akibat penyakit Jembrana, tim Keswan mendiskusikan upaya yang dilakukan alam rangka pengendalian Penyakit Jembrana di Nagari Muara Gadang Air Haji.

Penyakit Jembrana merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Jembrana, menyerang sistem kekebalan tubuh individu ternak sapi Bali yang terpapar virus. Gejala dan tanda klinis penyakit Jembrana di antaranya seperti demam, tidak mau makan, pembesaran pada kelenjar getah bening lipatan siku dan paha, serta angka kematian akibat penyakit Jembrana yang cukup tinggi. Pada kondisi yang parah, penyakit ini ditandai dengan diare berdarah dan keringat seperti bintik darah pada kulit. Penularan penyakit ini melalui kontak langsung antara sapi Bali yang sakit dengan sapi Bali yang rentan. Pengendalian yang selama ini efektif hanya dengan melaksanakan vaksinasi pada Sapi Bali yang sehat dan secara tidak langsung melakukan pengendalian lalat penghisap darah sebagai vektor mekanis penularan dengan cara penyemprotan insektisida yang ampuh untuk melawan lalat. Pada diskusi ini juga dihadiri oleh Kepala Puskeswan Padang Laban yang termasuk membawahi wilayah kerja Kecamatan Linggo Sari Baganti, maka pada kesempatan ini tim Keswan berbagi nomor kontak petugas paramedik lapangan, yang nanti akan berhubungan langsung dengan warga peternak sapi Bali. Dengan adanya nomor kontak petugas ini, warga dengan segera dapat menghubungi langsung jika ditemukan gejala dan tanda mencurigakan terkait penyakit Jembrana. Hari ini juga dilakukan vaksinasi massal terhadap ternak sapi Bali milik masyarakat yang dicurigai pernah kontak dengan sapi Bali terpapar virus penyakit Jembrana. Apapun pelaksanaan vaksinasi Jembrana ini bersumber dari anggaran APBD Provinsi Sumatera Barat melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan. Semoga dengan dilaksanakannya vaksinasi penyakit Jembrana di Nagari Muara Gadang pada khususnya dapat meminimalkan angka kasus penyakit Jembrana dan menurunkan keresahan warga peternak atas kematian sapi Bali akibat penyakit Jembrana. (#Ndz)

---