Berita Pilihan
Kelahiran Sapi dengan Metode Inseminasi Butan (IB) di Nagari Limau Sundai Kecamatan Batang Kapas

Kamis, 05 Des 2024, 13:44:15 WIB - 9 | PUSKESWAN PAINAN
Kelahiran Anak Sapi Simental di Nagari Limau Sundai, Batang Kapas: Perkembangan Peternakan Lokal
Limau Sundai, Batang Kapas – Pada tanggal 20 November 2024, kabar gembira datang dari Nagari Limau Sundai, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan. Seorang peternak lokal, Nafrizal, berhasil menyambut kelahiran seekor anak sapi jenis Simental dari indukan sapi Bali miliknya. Proses kelahiran ini berlangsung lancar dengan bantuan tenaga inseminator berpengalaman, Jaka Alwis Mustia.
Keberhasilan ini merupakan hasil program inseminasi buatan (IB) yang didorong oleh pemerintah setempat untuk meningkatkan kualitas ternak lokal. Inseminasi buatan memungkinkan pengembangan sapi lokal dengan genetik unggul, seperti Simental, yang dikenal karena pertumbuhan cepat dan kualitas daging yang tinggi.
Nafrizal mengungkapkan kebahagiaannya atas kelahiran ini. "Ini adalah hasil kerja keras kami dalam merawat indukan sapi dan dukungan dari inseminator yang sangat profesional. Semoga anak sapi ini tumbuh sehat dan menjadi bagian dari peningkatan produksi ternak di daerah kami," ujarnya.
Jaka Alwis Mustia, yang bertugas sebagai inseminator, juga memberikan apresiasi kepada Nafrizal atas dedikasinya dalam menjaga indukan selama masa kebuntingan. "Kerja sama peternak seperti Pak Nafrizal sangat penting. Anak sapi ini menjadi bukti bahwa IB dapat menghasilkan keturunan berkualitas tinggi bahkan dari indukan lokal seperti sapi Bali," jelas Jaka.
Kelahiran ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi keluarga Nafrizal, tetapi juga menambah optimisme bagi komunitas peternak di Limau Sundai. Dengan genetik unggul dari Simental, anak sapi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan pada peningkatan produksi daging dan kesejahteraan peternak lokal.
Program inseminasi buatan di Kecamatan Batang Kapas terus diupayakan oleh pemerintah dan dinas peternakan setempat sebagai bagian dari langkah strategis untuk mendukung kemandirian pangan dan meningkatkan produktivitas ternak.
Kelahiran anak sapi ini diharapkan menjadi inspirasi bagi peternak lain di daerah tersebut untuk memanfaatkan teknologi reproduksi modern dalam pengembangan usaha ternak mereka.
STATISTIK PENGUJUNG
1 Pengunjung Hari ini | 2 Pengunjung Kemarin | 39,608 Semua Pengunjung | 72,140 Total Kunjungan | 216.73.216.2, IP Address Anda