Berita Pilihan
BPP PANCUNG SOAL OPTIMALISASI PEMANFAATAN PEKARANGAN SEBAGAI SUMBER EKONOMI DAN INTERVENSI STUNTING
Selasa, 28 Jun 2022, 21:28:30 WIB - 58 |
BPP PANCUNG SOAL. Pimpinan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Pancung Soal, Algusri, S.SSt, bertindak selaku narasumber pada kegiatan pemberdayaaan kader kampung KB kec. Pancung Soal. Selasa, 28 Juni 2022. Materi yang disampaikan tentang optimalisasi pemanfaatan pekarangan sebagai sumber ekonomi keluarga dalam rangka intervensi stunting.
Salah satu permasalahan yang masih dihadapi Indonesia adalah stunting. Stunting atau sering disebut kerdil atau pendek adalah kondisi gagal tumbuh pada anak berusia di bawah lima tahun (balita) akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang terutama pada periode 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), yaitu dari janin hingga anak berusia 23 bulan.
Upaya yang dapat dilakukan adalah memanfaatkan pekarangan sebagai sumber pangan yang beragam, dan bergizi bagi keluarga. Pemanfaatan pekarangan ini menjadi salah satu intervensi sensitif dalam penanganan stunting. Intervensi ini berjalan bersama sektor non kesehatan lain secara terintegrasi.
Potensi pekarangan sebagai sumber pangan sangat beralasan mengingat pekarangan dapat ditanami berbagai macam tanaman seperti sayuran dan buah-buahan yang sangat baik bagi dikonsumsi oleh anggota keluarga. Di pekarangan ditanam berbagai jenis sayuran seperti kangkung, caisim, sawi, dan cabai. Di pekarangan dengan luasan yang cukup juga potensial ditanami berbagai macam tanaman umbi-umbian sumber karbohidrat seperti singkong, ubi jalar, dan lainnya. Bahkan sumber protein hewani seperti ikan juga dapat diperoleh dari pekarangan bahkan di lahan sempit, misalnya menggunakan teknik Budidaya ikan dalam ember (sumber : https://kumparan.com/munawar-khalil-1628333503742429864/mengoptimalkan-pekarangan-untuk-turunkan-stunting-1wHp9wmWYtb/3)
Komoditas pangan yang ditanam di pekarangan juga relatif lebih singkat masa tanamnya untuk kemudian dipanen. Proses penanaman dan pemanenan juga lebih mudah. Hal ini merupakan keunggulan bertanam dari pekarangan sendiri.
Ketahanan pangan bukan saja tentang kecukupan bahan pangan, namun juga menyangkut kemampuan memproduksi sendiri bahan pangan dengan memanfaatkan sumber daya lokal dalam memenuhi pangan dan gizi rumah tangga dan memicu masyarakat mandiri serta menjadi sumber pendapatan ekonomi mereka. (edited by Pertanian Wisata Channel)
STATISTIK PENGUJUNG
0 Pengunjung Hari ini | 0 Pengunjung Kemarin | 39,601 Semua Pengunjung | 72,133 Total Kunjungan | 216.73.216.180, IP Address Anda