Berita Pilihan
Pengantaran Sampel Untuk Pemeriksaan Sampel Pangan Asal Hewan
Kamis, 22 Feb 2024, 15:20:29 WIB - 11 | BIDANG KESWAN DAN KESMAVETPemeriksaan sampel pangan asal hewan dilakukan dalam upaya menjaga keamanan dan kesehatan masyarakat dari bahan kimia berbahaya yang terdapat pada pangan asal hewan. Kegiatan ini rutin dilakukan oleh Dinas Pertanian Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner. Pemeriksaan sampel ini dilakukan di UPTD Pengujian Mutu Produk Peternakan Dinas Pertanian dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Barat. Sampel pangan asal hewan diambil dengan cara dibeli ke masyarakat penjual produk pangan asal hewan yang terdapat di Kecamatan wilayah kerja puskeswan Kabupaten Pesisir Selatan. Berikut adalah jenis sampel yang diuji serta jenis uji yang dilakukan No Sampel Jumlah Uji Laboratorim 1 Bakso Sapi 2 Sampel Uji Boraks 2 Telur Ayam Ras 2 Sampel Uji Salmonela sp. 3 Telur Itik 2 Sampel Uji Salmonela sp. 4 Daging Ayam Broiler 2 Sampel Uji Coliform 5 Daging Sapi Murni 2 Sampel Uji RAB (Residu Antibiotik) 1. Boraks dikenal pula dengan nama sodium borate, sodium tetraborate atau disodium tetraborate. Zat ini banyak dipakai dalam berbagai hal seperti pembuatan kosmetik, deterjen, pembasmi serangga, gelas, dan keramik. Karena kegunaan boraks adalah sebagai bahan pengawet, maka banyak oknum-oknum yang memanfaatkan kegunanaannya sebagai bahan pengawet makanan. Selain dapat menyebabkan demam, mual, dan gagal ginjal boraks dapat menyebabkan kematian. 2. Bakteri Salmonella banyak ditemukan pada makanan yang dimasak kurang matang atau tidak dicuci sampai bersih, air minum yang tidak bersih, dan tempat pembuangan limbah yang tidak layak. Itulah sebabnya, masyarakat selalu disarankan untuk mencuci buah dan sayur sampai bersih, memasak makanan hingga benar-benar matang, dan minum air bersih. Tidak hanya sekadar gangguan pencernaan seperti diare, infeksi Salmonella juga dapat menimbulkan berbagai gejala lain, seperti: Mual dan muntah, Kram perut, Demam dan menggigil, Panas dingin, Kehilangan nafsu makan, Sakit kepala, Adanya darah pada tinja. Gejala infeksi Salmonella biasanya muncul pada 12–72 jam setelah terjadinya infeksi. Gejala-gejala tersebut dapat berlangsung selama 4–7 hari. Namun, gejala diare mungkin bisa berlangsung lebih lama hingga 10 hari. Sementara itu, durasi pemulihan saluran pencernaan hingga kembali berfungsi normal biasanya memerlukan waktu sampai beberapa bulan. 3. Coliform adalah bakteri gram negatif berbentuk batang bersifat anaerob atau fakultatif anaerob, tidak membentuk spora, dan dapat memfermentasi laktosa untuk menghasilkan asam dan gas pada suhu 35°C-37°C. Bakteri Coliform termasuk flora normal usus besar manusia dan hewan berdarah panas, tidak berbahaya namun ada beberapa strain yang patogen pada manusia maupun hewan. Escherichia coli dapat dijumpai pada air, makanan, tanah yang terkontaminasi oleh tinja. Adanya bakteri Coliform dalam air menunjukan air terkontaminasi oleh tinja bersifat patogen di dalam usus, sehingga tidak layak untuk dikonsumsi. 4. Residu antibiotika memeiliki banyak dampak negatif bagi kesehatan yaitu reaksi alergi, toksisitas, mempengaruhi flora usus, respon immun, dan resistensi terhadap mikroorganisme. Selain berbahaya bagi kesehatan, residu antibiotik juga dapat pengaruh terhadap lingkungan dan ekonomi.
26 Apr 2024 11:56:52 WIB Sekolah Lapang (SL) Komoditi Tanaman Kelapa 12 ~ BIDANG PENYULUHAN |
26 Apr 2024 11:45:18 WIB SAPA PENYULUH PASISIA 5 ~ BIDANG PENYULUHAN |
26 Apr 2024 11:15:29 WIB Pembentukan KWT LESTARI KWPP Kapeh Panji Jaya Talaok 1 ~ BPP BAYANG |
26 Apr 2024 10:01:59 WIB Pemkab Pesisir Selatan Awasi Pemotongan Ternak Sapi dan Peredaran Daging Jelang Idul Fitri 1445 H 1 ~ BIDANG KESWAN DAN KESMAVET |
25 Apr 2024 22:34:49 WIB Konsultasi Terkait Pengendalian Jembrana dengan DPKH Provinsi Sumbar 3 ~ BIDANG KESWAN DAN KESMAVET |
25 Apr 2024 17:48:24 WIB PPL Kec. Bayang Mengikuti Training Online Sapa Penyuluh Pasisia 1 ~ BPP BAYANG |
25 Apr 2024 14:52:11 WIB Pemanfaatan Lahan Demplot BPP Bayang 1 ~ BPP BAYANG |
25 Apr 2024 11:40:44 WIB TPH - GERAKAN PENGENDALIAN OPT DI KEC. BATANG KAPAS 1 ~ BIDANG TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA |
STATISTIK PENGUJUNG
0 Pengunjung Hari ini | 2 Pengunjung Kemarin | 39,431 Semua Pengunjung | 71,960 Total Kunjungan | 3.140.185.147, IP Address Anda